Thursday, February 7, 2013

Pengembangan Diri Dengan Metode KOSAC

Bekerja pada perusahaan jasa khususnya pengoperasian jalan tol adalah sebuah tantangan. Dimana komitmen melayani pelanggan melebihi harapannya menjadi filosofi dalam setiap pembuatan  kebijakan. Sebuah hal yang tidak mudah, namun sangat mungkin untuk dicapai. Namun, dengan semakin tingginya harapan pelanggan , maka sebuah perusahaan jasa wajib melakukan pengembangan secara terus menerus agar perusahaan tetap menjadi pilihan pelanggan.
Pada tahun 2004, peran otorisator dikembalikan kepada Pemerintah dengan dikeluarkannya Undang Undang No. 38 tahun 2004 tentang Jalan. Peran otorisator dilaksanakan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Sebagai konsekuensinya, Jasa Marga menjalankan fungsi sepenuhnya sebagai sebuah perusahaan pengembang dan operator jalan tol dengan berorientasi pada kaidah-kaidah korporasi.
Dengan aturan baru ini terjadilah persaingan bagi para operator jalan tol untuk menarik minat para pemegang konsesi agar mempercayakan ruas tolnya untuk dikelola. Dengan demikian operator jalan tol dituntut untuk menunjukan kinerja  terbaik agar mendapat kepercayaan pemilik konsesi.
Agar menjadi lebih baik, perusahaan harus melakukan  langkah transformasinya ke arah perubahan yang positif. Langkah transformatif dirancang untuk mengubah pola pikir dan cara kerja lama serta menumbuhkan budaya untuk mau berubah dan maju pada seluruh karyawan dan manajemen, mulai dari pimpinan  hingga tingkat bawah. Langkah transformatif dilakukan di seluruh aspek operasional Perseroan, baik di bidang pelayanan, manajemen operasional maupun dalam hal pengembangan usaha. Semangat berubah untuk terus maju dan berkembang ditanamkan sebagai kekuatan utama dalam kegiatan usaha yang di lakukan.  
Sumber Daya Manusia merupakan bagian penting dari proses transformasi tersebut. Bagi Jasa Marga transformasi di bidang pengembangan SDM dilakukan dengan target meningkatkan kualitas dan menurunkan rasio karyawan per panjang jalan.
Selama ini pemberdayaan dan program pengembangan karyawan yang ada dilakukan melalui berbagai pelatihan untuk meningkatkan dan mengembangkan Knowledge, Skill dan Attitude karyawan. Namun, kenyataannya tidak semua program pelatihan berhasil. Dengan preassure yang tingggi serta peluang promosi yang cenderung kecil, kejenuhan adalah masalah utama hampir sebagian besar karyawan. Aplagi dengan rutinitas bekerja yang cenderung mekanis seperti  mesin, kejenuhan seperti menjadi sebuah virus yang mewabah. Dengan mengembangkan diri, semua persoalan itu sesungguhnya bisa diatasi.
Pengembangan diri ( self improvement ) adalah salah satu cara bagi seseorang untuk menghadapi dinamika kehidupan terutama dalam pekerjaan. Karena hidup dan kehidupan pasti ada perubahan , dan disanalah akan terjadi dinamika yang menjadi tantangan untuk dihadapi. Konsep-konsep pengembangan diri dibutuhkan untuk menjadikan diri kita berkembang lebih cepat, tepat, dan terarah. Ini penting demi terciptanya Sumber Daya Manusia yang kompetitif dalam menghadapi persaingan.
Konsep pengembangan diri melalui metode KOSAC ( Know, Open, Setting, Actualization, Creating ) adalah konsep pengembangan diri yang dibuat agar tujuan dari pengembangan diri dapat dicapai dengan hasil yang maksimal. Konsep ini harus dilalui dengan konsisten dan terarah, karena untuk berkembang bukan suatu perkara yang mudah, namun dapat dicapai jika tetap on the right track. Langkah-langkah untuk mengembangkan diri dilalui metode KOSAC adalah :
1.   Know / Know Your Self ( Kenali Diri Sendiri )
Sebelum kita melakukan suatu hal, ada baiknya kita mengenali dulu posisi kita dimana. Kenalilah dulu diri kita seperti apa, nilai apa yang ada dalam diri kita. Nilai diri adalah hal-hal yang kita paling kita hargai dalam hidup .Ketika anda memiliki sebuah nilai, maka disitulah anda berorientasi dan menjadi sebuah track dalam menjalani kehidupan untuk mencapai tujuan. Dalam penelitian yang dilakukan baru-baru ini oleh salah satu fakultas psikologi di Jakarta, sebagian besar  pekerja/karyawan menganggap keluarga sebagai nilai diri. Jadi, jika memang seandainya keluarga menjadi nilai diri, segala sesuatu pekerjaan yang kita lakukan, pasti berujung kepada kebahagiaan keluarga. Dengan mengenali diri, kita juga akan mengetahui apa yang menjadi kelemahan dan apa yang menjadi kekuatan kita. Dan  kita dapat mengelola diri kita dengan baik.
2.      Open / Open Your Mind ( Membuka Jalan Pikiran )
Sebagai manusia akal pikiran merupakan anugerah yang sangat bernilai. Jika tubuh kita dianalogikan sebagai computer, maka akal pikiran diibaratkan sebagai operation system .Sebuah operation system berfungsi sebagai ekosistem berbagai aplikasi untuk diinstal. Dengan kita membuka pikiran , kita akan mudah menginstal hal-hal baru yang tentunya bersifat positif sebagai aplikasi pendukung menuju tujuan hidup kita. Namun, untuk menjadi seorang yang berkembang kita harus mempunyai pemikiran yang revolusioner, dimana alur berfikir kita out of the box, dan kreatif . Inilah yang menjadi ciri orang sukses.

3.      Setting / Set A Goal ( Tetapkan Tujuan )
Dengan menetapkan tujuan kita telah menentukan kemana kita akan melangkah. Tujuan menjadi pegangan kita untuk selalu on the track dalam melangkah ( action ) jika kita memang sungguh-sungguh dengan tujuan yang kita tetapkan. Buatlah tujuan yang baik, optimistis, dan realistis.

4.      Actualization / Sefl-Actualization ( Aktualisasi Diri )
Menurut Rogers dan Schultz (1991), aktualisasi diri adalah adalah proses menjadi diri sendiri dan mengembangkan sifat-sifat dan potensi - potensi psikologis yang unik.
Dengan mengaktualisasikan diri kita akan mendapat banyak manfaat, antara lain :
a.       Menumbuhkan rasa bangga terhadap diri sendiri.
b.      Sebagai tahap pembelajaran
c.       Menyegarkan pikiran, sehingga mustahil menemukan titik jenuh.
d.      Unjuk kekuatan diri.
e.       Memenuhi kebutuhan dasar manusia akan aktualisasi diri
Banyak cara untuk kita mengaktualisasikan diri, apalagi diperusahaan ini banyak sekali kegiatan yang difasilitasi. Ada kegiatan Perbaikan Mutu, olahraga, seni, kegiatan rohani, dan lain-lain. Lakukan kegiatan dengan rasa ikhlas dan selalu berorientasi kepada tujuan ( goal ) yang ditetapkan, sehingga kita akan tetap focus untuk mengembangkan diri kita tanpa terganggu oleh hal-hal yang tidak perlu. Aktualisasi diri merupakan saat yang tepat dimana kita bisa belajar semua hal. Tahap pembelajaran ini menjadi modal penting dalam mengembangkan diri untuk menjadi lebih baik.


5.      Creating / Create a Product ( Hasilkan Kerja Nyata )
Disinilah indikator apakah seseorang telah berkembang atau tidak. Dengan produk yang dihasilkan, semua langkah yang kita lakukan menjadi sempurna . Seorang tidak akan dikatakan sebagai akademisi jika tidak membuat jurnal ilmiah, seorang tidak akan dikatakan musisi jika tidak dapat memainkan alat music atau mencipta lagu, dan seseorang tidak akan dikatakan sebagai novelis jika tidak membuat novel, demikian analoginya. Jadi, setiap proses yang dilakukan haruslah menghasilkan sebuah karya yang nyata sebagai sebuah hasil dari integrasi langkah-langkah pengembangan diri. Misalnya anda seorang staff administrasi di kantor, anda bisa membuat inovasi atau bahkan develop sistem administrasi yang lebih efektif dan efisien. Produk yang dihasilkan juga tidak harus berbentuk barang, salah satu contohnya adalah misalkan anda sebuah pultol, anda bisa menciptakan budaya kerja yang lebih baik untuk ditularkan kepada rekan kerja yang lain. Jadi, produk yang dihasilkan adalah budaya kerja baru yang lebih baik.

Dengan 4 langkah diatas, jika dijalankan dengan benar maka akan terjadi pengembangan pada diri ( self improvement ) secara otomatis dan terstruktur akan menghasilkan output yakni, a better person  ( pribadi yang lebih baik ). Dengan output demikian maka efek turunannya menjadi luas dan menuju kearah yang positif. Dengan menjadi pribadi yang lebih baik banyak manfaat yang dapat diraih, antara lain :


1.      Recognition ( Pengakuan )
Dengan konsep pengembangan diri KOSAC, kita dapat memperoleh banyak hal, seperti memperoleh ilmu-ilmu baru, pengalaman baru, dan mindset ( cara berpikir ) baru. Dengan demikian kita akan mendapatkan recognition ( pengakuan ) dari lingkungan kita bahwa kita adalah pribadi yang potensial yang siap untuk menghadapi tantangan. Dan perusahaan pun akan mengakui bahwa kita adalah asset yang berharga.

2.      Increased Bargaining Position ( Peningkatan Posisi Tawar )
Posisi tawar yang tinggi akan didapat apabila semua potensi yang ada dalam diri, sudah diketahui dan diakui oleh banyak pihak. Ini berkaitan dengan kredibilitas dan kapabilitas seseorang. Sehingga setiap terjadi negoisasi, hasil yang didapat tentunya lebih maksimal.

3.      Promotion ( Promosi Jabatan )
Peningkatan dalam karir bagi karyawan adalah cita-cita semua karyawan. Dengan jumlah Sumber Daya Manusia yang jauh lebih besar dibandingkan dengan posisi yang ditawarkan, maka terjadilah persaingan yang ketat. Namun, jika anda sudah memiliki recognition ( pengakuan ), maka anda memiliki posisi tawar yang lebih tinggi. Maka, dalam meraih promosi akan lebih mudah dan posisi yang ditawarkan akan lebih baik.

Jangan pernah menunda aksi nyata anda untuk meraih tujuan. Secepat anda melakukan action, kemungkinan tujuan yang anda tetapkan lebih cepat tercapai. Tetapi lakukan sesuai track yang dibuat dan  gunakan kesabaran, karena ketidaksabaran merupakan tanda kebodohan. Sebaliknya, kesabaran dapat mencegah kesalahan besar. Sabar berarti tetap tenang dan tabah menghadapi sesuatu atau seseorang. Sifat sabar dikembangkan melalui sebuah proses yang panjang.Do = On The Track, Think = Out Of The box sebagai kata kuncinya. Kelola pula kelemahan dan kelebihan kita dengan baik, majaemen diri menjadi hal yang sangat penting ketika melakukan action. Tampilkan kualitas diri disaat yang tepat. Jangan pernah takut jika mempunyai kelemahan, karena bisa jadi kelemahan itu adalah kekuatan kita yang tidak terkelola dengan baik. Aktualisasikan diri anda, jangan biarkan potensi yang ada tidak tergali dan tereksplorasi, karena potensi diri  sebagai salah satu modal kita untuk maju dan berkembang menjadi lebih baik.
Semoga di tahun 2013 kita sebagai karyawan menjadi lebih baik. Semua kekurangan yang ada di tahun 2012 dapat kita perbaiki dan kita kembangkan diri kita untuk menghadapi tantangan dan rintangan yang menanti didepan, agar kita dapat berkontribusi penuh terhadap perusahaan yang ingin terus leading  di bisnis Jalan Tol.





No comments:

Post a Comment